Yuk, belajar tentang Striped Hyena atau Hyena Bergaris, yang secara ilmiah disebut Hyaena hyaena. Artikel ini akan memperkenalkan Anda pada kehidupan mereka. Baca terus untuk cerita lengkapnya.
Ekosistem, Habitat, dan Makanan Hyena Bergaris
Hyena Bergaris atau Striped Hyena merupakan salah satu spesies hyena yang hidup di berbagai jenis habitat di seluruh Afrika dan Asia Barat Daya. Mereka ditemukan di gurun, semi-gurun, hingga hutan gugur dan savana tropis. Namun, habitat yang paling umum dihuni oleh Striped Hyena adalah wilayah semak belukar dan hutan gugur yang kaya akan sumber daya makanan.
Di habitat gurun, Striped Hyena sering hidup di gua atau dalam sarang terbuka di bawah tanah. Mereka mendapatkan makanan dari hewan-hewan kecil yang hidup di gurun, seperti serangga, reptil, dan mamalia kecil. Mereka juga memakan tumbuhan seperti buah-buahan dan akar-akaran. Namun, di habitat semi-gurun, Striped Hyena lebih bergantung pada mencari makan di malam hari karena siang hari sangat terik dan suhunya mencapai lebih dari 40 derajat Celsius.
Hutan dan hutan semak belukar merupakan habitat yang bisa ditemui Striped Hyena di seluruh Afrika dan Asia Barat Daya. Di hutan, Striped Hyena hidup secara soliter atau dalam kelompok kecil yang terdiri dari pasangan dan anak-anak mereka. Sumber daya makanan yang dimanfaatkan oleh mereka di habitat ini adalah hewan-hewan besar seperti babi hutan, kijang, dan rusa. Di hutan semak belukar, mereka juga memakan hewan-hewan kecil seperti tupai, tikus, dan burung-burung kecil. Dengan adaptasi yang baik, Striped Hyena mampu bertahan hidup di berbagai tipe habitat dan menjadi predator yang penting dalam pengaturan keseimbangan ekosistem.
Karakteristik Fisik dan Biologis Striped Hyena
Hyena Bergaris atau juga dikenal dengan nama ilmiahnya, Hyaena hyaena, merupakan salah satu mamalia yang hidup di sebagian besar wilayah Afrika, Asia, hingga Timur Tengah. Hyena ini memiliki ciri khas berupa warna abu-abu hingga cokelat muda yang menutupi seluruh tubuhnya. Selain itu, mereka juga memiliki setrip hitam di bagian tenggorokan yang menjadi ciri khas utama dari spesies ini.
Selain warna dan garis-garis yang ada di tubuhnya, Hyena Bergaris juga memiliki beberapa karakteristik fisik lainnya. Hyena ini termasuk dalam jenis mamalia omnivora, yang berarti mereka memakan berbagai jenis makanan seperti daging, tumbuhan, buah, hingga serangga. Tubuhnya yang berstrip vertikal juga membuatnya lebih mudah untuk bersembunyi di antara rerumputan saat sedang berburu atau bersembunyi dari predator.
Selain itu, Hyena Bergaris juga dilengkapi dengan sikut yang sangat kuat ketika sedang diancam oleh musuhnya. Bagian moncongnya yang tebal juga sangat berguna saat ia harus mengunyah makanan yang lebih keras seperti tulang. Selain itu, telinga besarnya yang runcing juga membantu ia mendengar dengan lebih baik di malam hari, karena ia termasuk dalam jenis mamalia nokturnal. Kaki belakangnya yang lebih berat dan pendek juga membuatnya lebih lincah dan stabil saat bergerak, terutama ketika sedang berlari. Dengan wajah yang ditutupi rambut hitam, Hyena Bergaris jelas merupakan salah satu mamalia yang unik dan menarik untuk dipelajari.
Bagaimana Striped Hyena Berperilaku?
Hyena Bergaris atau yang lebih dikenal dengan sebutan Striped Hyena merupakan hewan yang hidup di wilayah Afrika, Asia Tengah, dan Timur Tengah. Seperti namanya, hewan ini memiliki garis-garis hitam di tubuhnya yang membuatnya terlihat unik. Striped Hyena cenderung menyukai hidup sendiri atau berpasangan. Hal ini berbeda dengan hyena lainnya yang cenderung hidup dalam kelompok yang bisa mencapai puluhan ekor.
Meskipun terlihat mirip dengan hyena lainnya, karakteristik perilaku Striped Hyena jauh berbeda. Hewan ini cenderung lebih tenang dan kurang agresif. Mereka tidak sering terlibat dalam pertengkaran dengan hewan lain dan lebih memilih untuk menjaga jarak. Dalam mencari makanan, Striped Hyena juga lebih banyak memakan bangkai daripada berburu makanan. Hal ini mungkin juga yang membuatnya menjadi lebih tenang.
Mencari makanan adalah aktivitas yang sangat penting bagi Striped Hyena. Namun, mereka melakukannya secara soliter atau terkadang dalam kelompok kecil. Saat mencari makanan, Striped Hyena juga dapat mengelompok bersama untuk berburu. Selain itu, mereka juga menggunakan kelenjar bau untuk menandai wilayahnya. Ini adalah cara yang digunakan mereka untuk memberikan tanda bagi hewan lain bahwa wilayah tersebut sudah dikuasai. Selain itu, Striped Hyena juga membuat sarang keluarga untuk menjaga anak-anaknya. Meskipun terlihat terpisah, hewan ini masih mempunyai insting untuk membentuk keluarga yang harmonis. Selain itu, Striped Hyena juga lebih sedikit vokal jika dibandingkan dengan hyena lainnya. Mereka hanya menggunakan suara ketika sedang mencari makanan atau dalam situasi tertentu yang memang membutuhkan komunikasi yang lebih intens.
Hubungan Hyena Bergaris dengan Hewan Lain
Hyena Bergaris, atau yang juga dikenal sebagai Striped Hyena, merupakan salah satu spesies hyena yang memiliki karakteristik berbeda dengan hyena belang. Hyena bergaris memiliki bentuk yang lebih kecil dan ramping dibandingkan dengan hyena belang yang memiliki pola belang yang khas. Meskipun ukurannya lebih kecil, hyena bergaris tetap dianggap sebagai predator yang tangguh dan mampu berburu mangsa yang lebih besar.
Selain ukuran tubuh yang berbeda, hyena bergaris juga memiliki perbedaan dalam hal vokal. Hyena bergaris lebih sedikit mengeluarkan suara jika dibandingkan dengan hyena belang yang sering terdengar mengeluarkan suara menyeramkan. Hal tersebut dipercaya karena hyena bergaris lebih cenderung bersifat soliter dan memiliki wilayah yang lebih kecil daripada hyena belang. Namun, jika sedang dalam kelompok, hyena bergaris dapat berkomunikasi menggunakan berbagai jenis suara dan gerakan tubuh.
Walaupun hyena bergaris dan hyena belang sama-sama hidup di habitat yang sama di Afrika dan Asia Barat, namun dunia kecil hyena bergaris lebih terbatas dibandingkan dengan hyena belang. Hal tersebut dipengaruhi oleh kebiasaan buruknya dalam mencuri makanan dari karnivora lain dan sering diusir dari daerah yang dianggap merupakan wilayah dominasi hyena belang. Hal ini membuat hyena bergaris harus berjuang lebih keras untuk bertahan hidup dan menghasilkan minyak wangi dari kelenjar bau mereka sebagai cara untuk menandai wilayah dan mempertahankan diri.
Dengan karakteristik interaksi yang berbeda-beda, hyena bergaris merupakan spesies yang unik dan menarik untuk dipelajari. Ukuran tubuh yang lebih kecil, jumlah vokal yang lebih sedikit, serta dunia kecil yang harus mereka hadapi, membuat hyena bergaris menjadi salah satu spesies yang unik dan menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Berkat minyak wangi yang dihasilkan dari kelenjar bau mereka, hyena bergaris juga sering disebut sebagai “warming oil” yang bermanfaat bagi mereka untuk mencari pasangan dan menghindari predator.
Keunikan Lain dari Hyena Bergaris
Hyena Bergaris, yang juga dikenal sebagai Hyaena hyaena, mendapat namanya dari kata ‘huaina’ yang berasal dari bahasa Yunani dan berarti babi. Hal ini dikarenakan hewan ini cenderung memakan daging babi sebagai bagian dari dietnya. Selain itu, terdapat karakteristik lainnya yang membuat hyena bergaris unik dan menarik untuk dipelajari.
Meskipun sering dikaitkan dengan citra sebagi hewan yang menakutkan, hyena bergaris juga dapat menjadi hewan peliharaan yang cukup menggemaskan. Beberapa komunitas di Afrika bahkan memelihara hyena bergaris sebagai penjaga rumah dan lahan mereka. Namun, tetap saja perlu dilakukan dengan hati-hati karena hewan ini bisa menjadi agresif jika merasa terancam.
Sayangnya, hyena bergaris telah diklasifikasikan sebagai hampir terancam oleh IUCN. Populasinya sulit untuk dipahami dan masih terus mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh perburuan dan kerusakan habitat yang dilakukan oleh manusia. Meskipun kini sudah punah di Eropa, hyena bergaris masih bisa ditemui di Anatolia, Turki, meskipun dalam jumlah yang semakin berkurang. Perlu adanya upaya konservasi yang lebih serius untuk melindungi hewan ini agar tidak punah sama sekali dari muka bumi.