Megalochelys

Nama Umum: Megalochelys

Nama Ilmiah: Megalochelys

Artikel ini mengungkap kekayaan alam yang tak terukur, mulai dari Megalochelys (atau Megalochelys, dan secara ilmiah dikenal sebagai Megalochelys). Kita akan mengeksplorasi habitat mereka, perilaku unik, dan peran mereka dalam ekosistem, memperluas pemahaman kita tentang keanekaragaman hayati.

Karakteristik Fisik dan Biologis Megalochelys

Vivid image of the Megalochelys, or Megalochelys in Indonesian context.
Nature in its rawest form, captured by prehistoric-fauna.com.

Megalochelys adalah genus tortoise raksasa yang telah punah dan hidup dari masa Miosen hingga masa Pleistosen. Tortoise ini dapat dikategorikan sebagai reptil kura-kura yang hidup pada periode geologi yang sangat panjang. Megalochelys dapat ditemukan di luar pegunungan Himalaya yang dikenal sebagai Siwaliks di bagian Barat India dan Pakistan pada masa kejayaannya.

Megalochelys adalah tortoise berukuran sangat besar, dengan tinggi mencapai 2m dan panjang total mencapai 2.7m. Selain itu, genus tortoise ini juga memiliki bobot yang sangat berat, dengan perkiraan mencapai 1.000 hingga 4.000 kg. Ukuran dan bobot tubuh yang besar ini menjadikan Megalochelys sebagai salah satu spesies tortoise paling besar yang pernah ada di dunia.

Megalochelys memiliki ciri-ciri anatomis serupa dengan Galapagos giant tortoise, namun ukurannya jauh lebih besar. Tortoise herbivora ini memakan dedaunan kering di lantai hutan dan makanan lainnya yang diduga terutama terdiri dari daun-daunan berbunga. Habitatnya terletak di daerah yang memiliki iklim hangat dan lembab dengan musim monsun yang kuat. Namun, sayangnya Megalochelys tidak lagi dapat ditemui di bumi karena telah punah pada akhir masa Pleistosen akibat diburu hingga kepunahan oleh Homo erectus.

Satwa Terkait
Megamouth Shark
Megalania
Ichthyosaurus
Megatherium